Zaki Permana's Blog

Articles, Poem, Download, and Others…

Cinta Pertamax

Cinta, kata yang selalu terdengar indah bahkan untuk dilontarkan kepada orang yang hampir mati sekalipun. Kata aneh ini sering sekali terdengar, atau di perdengarkan oleh kita. kata yang sedemikian populer entah bagi dewasa atau bagi manula. semua mengerti, semua merasa paham pada kata antik yang satu ini.

Baca lebih lanjut

30 Juli 2011 Posted by | Catatan Perjalanan | Tinggalkan komentar

Hari Pertama Penciptaan Langit Mencemooh Bumi


Demi nikmat penyatuan dan pelepasan, kehidupan membangun semesta raya ini dan dari desah nafasnya tercipta rumah keajaiban dari siang dan malam.

Baca lebih lanjut

19 Juli 2011 Posted by | Puisi | Tinggalkan komentar

PERKAWINAN

Betapa bahagia saat kita duduk di istana, kau dan aku,
Dua sosok dan dua tubuh namun hanya satu jiwa, kau dan aku.
Harum semak dan senandung burung ’kan menebarkan pesona
Pada saat kita memasuki taman, kau dan aku.

Baca lebih lanjut

19 Juli 2011 Posted by | Puisi | Tinggalkan komentar

Panduan Shalat Istikhoroh

Posted by Zaki Permana, Di Kutip dari: http://mediasalafi.com/2011/03/12/panduan-shalat-istikhoroh/

Sesungguhnya manusia adalah makhluk yang lemah dan sangat butuh pada pertolongan Allah dalam setiap urusan-Nya. Yang mesti diyakini bahwa manusia tidak mengetahui perkara yang ghoib. Manusia tidak mengetahui manakah yang baik dan buruk pada kejadian pada masa akan datang. Oleh karena itu, di antara hikmah Allah Ta’ala kepada hamba-Nya, Dia mensyariatkan do’a supaya seorang hamba dapat bertawasul pada Rabbnya untuk dihilangkan kesulitan dan diperolehnya kebaikan.

Baca lebih lanjut

19 Juli 2011 Posted by | Artikel | Tinggalkan komentar

Nuansa Pagi (obrolan tentang Homoseksual dan Psikologi)

Oleh: Zaki Permana

Pagi itu sebagaimana yang biasa kami lakukan, aku dan istriku bercengkrama mesra di tempat tidur sederhana kami yang nyaman. Kami banyak bercerita tentang hampir semua hal yang ada didunia sambil kadang cekikian mentertawakan kebodohan kami, menangisi kehebohan nesatapa dunia, atau saling adu cemberut saat memang langit sedang mendung. Sebuah rutinitas biasa bagi keluarga biasa sebelum akhirnya memulai aktifitas luar rumah yang juga biasa-biasa saja.

Baca lebih lanjut

4 Juli 2011 Posted by | Catatan Perjalanan | Tinggalkan komentar